Yuk… Disimak –  taro dan burrito salah satu perbedaan makanan meksiko yang populer dengan cita-rasanya yang fresh, asam, renyah, dan pedas . Walaupun belum terlampau hits di Indonesia, tetapi kalian harus ketahui mengenai perbedaan makanan Meksiko yang telah ciri khas  yang dikembangkan semenjak beberapa ratus bahkan juga beberapa ribu tahun lalu.

Dengan beberapa bahan dasar yang dikuasai oleh jagung, keju, tomat, alpukat, dan cabe, kulineran Meksiko biasanya mempunyai rasa fresh, renyah, dan pedas yang demikian mengunggah selera Perbedaan Makanan Meksiko ciri khas ini mempunyai cita-rasa unik yang tidak gampang dilalaikan. Makanan Mexico awali dengan topping yang sedap sampai Pozole de Pollo o Guajolote yang disebut sup ayam atau kalkun yang nikmat.

Taco burrito ialah salah satu perbedaan makanan dua sajian yang tersering menjadi favorite beberapa orang. Tetapi, tahukah kamu jika walaupun kelihatan serupa, taco dan burrito mempunyai ketidaksamaan yang cukup. Bila kamu ingin tahu dengan apa ketidaksamaan di antara taco dan burrito, artikel berikut akan memberi keterangan detil. Dimulai dari ukuran sampai isian, ke-2 nya tawarkan pengalaman kulineran yang berlainan

Baca Juga : Fakta Unik Taco Makanan Dari Meksiko Yang Terkenal

Berikut Perbedaan  Makanan Taco dan Burrito yang akan membantu kamu lebih memahami dua hidangan Makanan Meksiko ini :

1. Ukuran tortilla

Ketidaksamaan pertama kali yang menonjol di antara taco dan burrito ialah ukuran tortilla yang dipakai. Taco umumnya memakai tortilla lebih kecil, dengan diameter sekitaran 10-15 cm. Tortilla ini dapat dibuat dari tepung jagung atau tepung terigu, bergantung pada selera dan adat.

Di lain sisi, burrito memakai tortilla yang lebih besar, biasanya memiliki ukuran 25-30 cm. Tortilla ini umumnya dibuat dari tepung terigu karena semakin kuat untuk meredam isian yang semakin banyak serta lebih berat. Ini memungkinkannya burrito untuk diisi beragam jenis bahan dengan jumlah yang semakin banyak.

2. Langkah melipat

Selainnya ukuran, langkah melipat taco dan burrito berlainan. Taco dihidangkan berbentuk 1/2 lingkaran, di mana tortilla cuma dilipat sekali di tengah-tengah, sisi atasnya didiamkan masih tetap terbuka. Ini membuat isi taco lebih kelihatan dan gampang dikonsumsi tangan.

Dan burrito dilipat seutuhnya sampai membuat gulungan tertutup. Umumnya, burrito dilipat dari semua segi untuk meredam isi didalamnya supaya tidak tumpah saat dikonsumsi. Proses ini membuat burrito lebih gampang dibawa dan dimakan tanpa cemas didalamnya amburadul.

3. Isi dan jumlah isian

Taco condong mempunyai isian yang semakin sedikit dan sederhana. Beberapa bahan yang kerap dipakai dalam taco mencakup daging, keju, sayur, dan sauce, yang umumnya cuma diisi seperlunya untuk menjaga kesegaran tortilla. Disamping itu, isian taco kerap kali diputuskan struktur yang enteng dan gurih.

Kebalikannya, burrito diisi semakin banyak bahan serta lebih berbagai ragam, dimulai dari nasi, kacang-kacangan, daging, sayur, sampai sauce dan keju. Isian burrito lebih berat dan padat, menjadikan makanan lebih mengenyangkan. Gabungan beragam bahan ini memungkinkannya burrito menjadi opsi makanan lebih kompleks.

4. Langkah penyuguhan

Taco umumnya dihidangkan dalam jatah kecil dan kerap kali dikonsumsi sebagai cemilan atau sajian pembuka. Sajian ini kerap kali disajikan dengan individu dalam jatah sejumlah taco, hingga kamu dapat nikmati beragam macam isian sekalian.

Di lain sisi, burrito seringkali dihidangkan sebagai sajian khusus karena ukuran yang semakin lebih besar dan isian yang semakin banyak. Satu burrito saja umumnya cukup untuk membikin kenyang karena gabungan beberapa bahan yang komplet didalamnya. Burrito kerap dihidangkan sauce dari sisi atau diperlengkapi garnish seperti guacamole dan sour krim

5. Langkah konsumsi

Taco lebih ringkas dimakan sebagai makanan cepat sajian yang dapat dikonsumsi secara langsung dengan tangan tanpa alat tolong. Karena ukuran kecil dan enteng, taco kerap jadi opsi saat kamu ingin makan cepat tanpa merasa terlampau kenyang.

Dan burrito, walaupun bisa dikonsumsi tangan, condong lebih padat dan memerlukan semakin banyak waktu untuk dicicipi. Makanan ini kerap kali dibuntel dalam foil atau tempat untuk mempermudah konsumsi saat dibawa melancong. Kepraktisan ini jadikan burrito lebih terkenal untuk jadi perbekalan.

Walaupun taco dan burrito banyak memiliki kesamaan, ketidaksamaan-perbedaan ini membuat ke-2 nya unik dalam langkah penyuguhan dan pengalaman makan. Pilih antara taco atau burrito bisa bergantung pada selera, berapa besar jatah yang kamu harapkan, dan situasi di mana kamu nikmati makanan itu. Ke-2 nya sama sedap dan mempunyai tempat tertentu di hati beberapa pecinta kulineran ciri khas Meksiko.